5 Mindset Dalam Bermain Facebook Ads

5 Mindset Dalam Bermain Facebook Ads

5 Mindset Dalam Bermain Facebook Ads - Saya mungkin salah satu orang yang terjebak dalam zona nyaman di masa lalu, dulu saya sangat asik bermain di Twitter dan menghasilkan banyak income dari sana.

Merasa tenang dan sangat nyaman hingga akhirnya saya telat menyadari bahwa twitter sudah mulai turun trendnya untuk berjualan, beruntungnya saya sudah masuk ke ranah Instagram, diaman sampai sekarang Instagram selalu berinovasi untuk memanjakan penggunanya.


Tapi ada satu hal yang saya sanagt merasa telat sekali, yaitu masuk kembali ke dalam Facebook. Karena saat bermain Twitter, di dalam pikiran saya sudah tidak ada lagi orang yang bermain Facebook.

Hingga saya 100% total meninggalkan sosial media yang jadul itu (waktu itu sih mikirnya gitu...).

Ternyata asumsi bahwa Facebook sudah sepi adalah salah total!

Itu sebabnya mulai saat ini saya selalu membaca data sebelum mengambil keputusan, karena asumsi bisa membunuh diri sendiri. Setelah twitter mulai sepi, saya kembali masuk lagi ke Facebook dengan pengetahuan marketing Facebook nol besar.

Perlahan saya pelajari langkah demi langkah, trial error dan mengikuti beberapa workshop. Disitu baru saya paham BODOHnya saya saat itu, kenapa saya merasa bodoh?

Karena saya baru tahu dahsyatnya Facebook untuk berjualan. Dan omzet saya naik berpuluh kali lipat dibandingkan saat saya bermain Twitter.

Ternyata usia Facebook sangat panjang dan usernya setia masih menggunakannya, market sangat luas, dan penetrasi pasar terbuka sangat lebar.

Saat sosial media lain perlahan turun pengguna aktifnya, Facebook masih melesat naik dan semakin aktif pertumbuhannya setiap tahun.

Jika Anda belum mempelajari Facebook Marketing, Saya sarankan Anda taubat dari sekarang, jangan sampai menyesal seperti saya. Andaikan saya tetap bermain Facebook dan tidak pernah meninggalkannya, sudah pasti aset saya bisa lebih banyak dari saat ini.

Mungkin Anda pernah membaca sharing saya sebelumnya, dengan menggunakan Facebook, omset saya meningkat drastis berlipat-lipat lebih banyak dari sebelumnya. Tapi Anda perlu memahami, sebelum menyampai titik itu ada proses yang saya lalui, trial error dan bertanya ke beberapa guru.

Oleh karena itu, sebelum Anda terjun menggunakan Facebook Ads, ada beberapa mindset yang perlu ditanamkan dalam benak Anda, agar tidak menyerah begitu saja di pertengahan jalan perjuangan.


1. This is Paid Traffic

Jika selama ini Anda menggunakan free traffic dengan Facebook organic, atau marketplace dan instagram dengan cara gratisan, maka saya mengingatkan bahwa Facebook ini adalah traffic berbayar. Anda harus menyiapkan budget khusus untuk beriklan.

Dan tidak ada iklan yang gagal, karena misalkan diawal Anda tidak mendapatkan closing, tapi Anda mendapatkan data untuk dipelajari dan dievaluasi. Karena beriklan berarti berinvestasi, Anda akan banyak belajar disini dalam membaca data.

saya sering mengistilahkan proses ini seperti ini:

advertising => investing => learning => earning


Tidak ada hal yang instan, semakin matang proses Anda, maka semakin besar hasil yang Anda dapatkan, tidak ada yang sia-sia karena hasil tidak akan mengkhianati sebuah proses.


2. Investasi Waktu & Tenaga

Disamping menginvestasikan dana, Anda juga wajib hukumnya menyempatkan waktu setiap hari untuk memantau efektifiktas iklan yang Anda jalankan.Akan banyak split test yang dijalankan, dari situ Anda akan banyak belajar tentang copywriting, angle iklan, targeting market, produk yang baik dan lain sebagainya.

Semakin fokus Anda di Facebook Ads, semakin terlatiih skill Anda dalam banyak hal, dan itu adalah investasi termahal berupa "ilmu." Seperti layaknya berenang, Untuk jago berenang Anda perlu sedikit teori, tapi 90% perbanyak di praktek. Karena teori tanpa praktek tidak akan membuat Anda lihai dalam berenang.


3. Apa yang diinginkan Market Anda

Berpikirlah sebagai "market", agar Anda bisa memahami apa yang mereka inginkan, bukan apa yang Anda inginkan. Karena sering kali ego kita menguasai diri dan berasumsi suatu produk akan laku, tanpa memposisikan diri sebagai calon customer.

Petakanlah siapa market Anda, seperti apa karakteristik mereka, produk seperti apa yang mereka inginkan, dan dari sisi mana kita bisa membuat angle copywriting yang tepat. Dengan sedikit riset seperti ini akan membuahkan hasil yang jauh berbeda dibandingkan dengan asumsi pribadi.


4. Facebook Ads Hanyalah Satu Chanel Promosi

saya dulu pernah terjebak terlalu fanatik dengan twitter yang pada akhirnya sedikit menenggelamkan saya dalam kenyamanan dan saat trend turun, bisnis saya pun ikut turun. Dan hal ini tidak akan saya ulangi dua kali.

Oleh sebab itu saya wanti-wanti kepada Anda untuk tidak fanatik pada satu chanel saja. Bayangkan jika suatu saat dimana Anda menggantungkan sepenuhnya bisnis Anda hanya dari satu sumber trafik saja dan tiba-tiba seluruh akses Anda ke trafik tersebut di tutup sepihak

Kumpulkan database customer berupa email dan nomor handphone, agar Anda memiliki pegangan pasti jika traffic Anda tertutup karena satu dan lain hal. Database customer sangatlah penting!


5. Data adalah Aset

Jika di dunia offline tanah dan rumah mungkin berfungsi sebagai aset, di Facebook Ads ini, data adalah aset yang berharga.Aset paling berharga yang bisa Anda rasakan langsung manfaatnya setelah Anda 'membakar' duit adalah data.

Data bisa berupa pixels dan semua metriks yang ditampilkan di dashboard Facebook Ads Anda.

Dari data yang diperoleh Anda bisa melakukan analisa dan kemudian melakukan improvements terus menerus agar campaign Anda bisa bergerak ke ROI yang positif.

Those numbers in dashboard are treasures!

Baca perlahan 5 mindset dalam bermain Facebook Ads ini, saya yakin seiring Anda mengerti tentang Facebook Ads, sebanding dengan profit yang akan Anda dapatkan nantinya. 

0 Response to "5 Mindset Dalam Bermain Facebook Ads"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel